Collaborative Strategic Reading, Teknik Diskusi Untuk Meningkatkan Reading Comprehension ~ CPBI
Kami mengimpun berbagai hal yang berkaitan dengan pembelajaran atau penerapan bahasa inggris. Kali ini kita akan coba membahas tentang Collaborative Strategic Reading, Teknik Diskusi Untuk Meningkatkan Reading Comprehension. Tertarik untuk mengetahuinya? Jika demikian adanya, maka tidak ada salahnya jika Anda melanjutkan membaca artikel ini hingga selesai supaya bisa memahami dengan baik. Baiklah tidak usah berlama-lama yuk langsung kita simak saja ulasan lengkapnya dibawah ini.
Pembahasan Lengkap Collaborative Strategic Reading, Teknik Diskusi Untuk Meningkatkan Reading Comprehension
Collaborative strategic reading merupakan sebuah strategi atau teknik mengajar untuk meningkatkan kemampuan siswa dalam reading comprehension. Basisnya adalah diskusi. Jadi, siswa akan dibagi ke dalam kelompok beranggotakan lima orang, kemudian setiap siswa mempunyai peran yang berbeda di dalam diskusi tersebut.
Langkah-langkah Diskusi
Langkah 1: Previewing
Siswa berdikusi untuk menentukan topik serta pokok pembahasan dengan membaca paragraf pertama, membaca judul, mengidentifikasi kalimat dan kata kunci, dan melihat gambar yang tertera di teks tersebut. Mereka kemudian sama-sama menyimpulkan apa yang akan dipelajari di sebuah teks reading, kemudian memprediksikan apa saja yang akan dijelaskan oleh teks tersebut.
Langkah 2: Click and Clunk
Siswa bersama dengan kelompoknya melanjutkan membaca teks ke sesi atau paragraf selanjutnya. Setelah itu, masing-masing mencari clunks atau difficult words. Setelah ditemukan paling tidak lima kata pada masing-masing anggota, maka mereka cari arti dari kata tersebut. Tidak menggunakan kamus, namun menggunakan fix-up strategies yaitu 1) membaca kembali kalimat yang terdaat clunk kemudian mencoba menganalisa makna dari clunk tersebut. 2) membaca kalimat sebelum dan sesudah clunk untuk menemukan clue atau petunjuk yang bisa mendatangkan arti bagi clunk tersebut. 3) Melihat prefix dan suffix di clunk jika ada. 4) memisahkan clunk dari suffix dan prefix untuk mendapatkan arti dari clunk yang sebenarnya.
Langkah 3: Getting the gist
Ini sama dengan mencari main idea atau ide pokok dari suatu teks. Caranya bisa dengan berdiskusi untuk menentukan ide-ide penting dari setiap paragraf terlebih dahulu, kemudian baru menganalisa kombinasi ide terbaik dalam teks tersebut. Ide pokok yang dihasilkan dari getting the gist ini merupakan ide ditulis dengan hanya 10 kata atau bahkan kurang.
Langkah 4: Wrapping up
Siswa kembali berdiskusi untuk menentukan pertanyaan-pertanyaan yang terkait dengan teks yang telah mereka pelajari. Juga, mereka harus mengetahui jawaban yang ada sehingga tidak hanya asal membuat pertanyaan. Apa tujuan dari wrapping up, ini merupakan cara untuk menguji apakah mereka paham dengan ide-ide atau informasi detail pada teks.
Di wrapping up, juga didakan review mengenai hal-hal apa saja yang telah mereka pelajari hari ini. Review dipimpin oleh guru.
Peran Siswa di Setiap Kelompok
Itu adalah langkah-langkah menjalankan collaborative strategic reading. Kemudian, Anda juga perlu tahu apa saja peran yang dijalankan oleh siswa di dalam sebuah grup diskusi. Setidaknya, ada 4 peran penting untuk masing-masing siswa:
- Leader. Dia adalah pimpinan yang juga ikut berdikusi serta menginformasikan kepada siswa tentang apa yang akan mereka lakukan selanjutnya dalam collaborative strategic reading. Juga, leader bisa bertanya kepada guru apabila ada pokok bahasan yang kurang jelas.
- Clunk expert. Tahu clunk? Ya, ini merupakan kata-kata sulit yang acap kali muncul di dalam sebuah teks. Tugas clunk expert adalah memandu siswa lain yang mendapatkan kata sulit, dengan pemecahan masalah berdasarkan fix-up strategies.
- Gist expert. Bagaimana dengan gist expert? Inilah pemandu sebuah grup diskusi untuk menentukan sebuah ide pokok dari suatu teks. Dia juga merupakan penentu apakah ide pokok yang dilontarkan oleh anggota kelompok layak atau tidak apabila ditabsihkan menjadi ide pokok sebuah teks.
- Announcer. Memanggil anggota kelompok untuk membaca dan kemudian mengajak anggota lain untuk berdikusi misalnya menentukan clunk, atau main idea. Announcer juga bisa memanggil salah satu anggota kelompok untuk share ide mereka yang mungkin saja sangat diperlukan.
Tugas Guru Secara Umum
Apa tugas guru dalam collaborative strategic reading? Apakah hanya sebatas mengawasi? Tentu tidak. Peran guru amatlah vital. Disini guru berfungsi sebagai pengatur grup diskusi yang sesungguhnya. Ada tiga tahapan penting dalam tugas guru yang harus dilakukan:
Teach the strategies
Untuk membuat siswa mengerti apa itu collaborative strategic reading dan bagaimana siswa mengaplikasikannya di dalam pembelajaran, tentu mereka harus diajarkan terlebih dahulu. Guru mengajarkan mereka langkah demi langkah dari collaborative strategic reading sebelum kemudian menerapkannya melalui grup diskusi.
Membagi kelompok dan peran
Memandu diskusi
Guru memandu sampai mana dikusi dilakukan, bagaimana kemajuan siswa dalam diskusi, dan apakah mereka tetap berada dalam track diskusi atau tidak. Guru juga menanggapi berbagai pertanyaan yang dilontarkan oleh siswa.
Melakukan review
Guru melakukan review dengan bertanya apa yang sudah dipelajari hari ini, kemudian memecahkan banyak masalah yang belum selesai seperti clunks, dan masalah-masalah lain.
Demikian ulasan mengenai Collaborative Strategic Reading, Teknik Diskusi Untuk Meningkatkan Reading Comprehension yang bisa kami sampaikan untuk Anda semuanya. Kami harap uraian diatas bisa menambah wawasan untuk kita semua, terlebih untuk Anda yang saat ini sedang mencarinya. Tak lupa kami haturkan banyak terima kasih karena sudah menyempatkan waktu mampir ke situs cepatpahambahasainggris. blogspot. com dan membaca ulasan diatas hingga selesai. Sampai jumpa di pembahasan kami selanjutnya dan jangan lupa bahagia.
Post a Comment for "Collaborative Strategic Reading, Teknik Diskusi Untuk Meningkatkan Reading Comprehension ~ CPBI"