Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

Jenis – Jenis Logical Connector dalam Bahasa Inggris beserta Contohnya   ~ CPBI

Jenis – Jenis Logical Connector dalam Bahasa Inggris beserta Contohnya   - Bahasa Inggris adalah salah satu bahasa yang paling banyak digunakan oleh seluruh orang didunia, itu sebabnya bahasa inggris dijadikan sebagai bahasa internasional. Belajar bahasa inggris bisa dibilang adalah hal yang cukup penting, baik untuk para siswa atau pun untuk masyarakat umum. Nah situs Cepat Paham Bahasa Inggris (CPBI) adalah salah satu media pembelajaran bahasa inggris online yang bisa diakses secara gratis untuk siapapun yang ingin mengenal lebih jauh tentang seluk beluk bahasa inggris.

Kami mengimpun berbagai hal yang berkaitan dengan pembelajaran atau penerapan bahasa inggris. Kali ini kita akan coba membahas tentang Jenis – Jenis Logical Connector dalam Bahasa Inggris beserta Contohnya  . Tertarik untuk mengetahuinya? Jika demikian adanya, maka tidak ada salahnya jika Anda melanjutkan membaca artikel ini hingga selesai supaya bisa memahami dengan baik. Baiklah tidak usah berlama-lama yuk langsung kita simak saja ulasan lengkapnya dibawah ini.

Pembahasan Lengkap Jenis – Jenis Logical Connector dalam Bahasa Inggris beserta Contohnya  

Apakah teman – teman pernah mendengar tentang logical connector? Logical connector dikenal dengan nama ‘kata hubung’ dalam bahasa Indonesia. Logical connector ini contohnya seperti and, but, so, or, however, dan sebagainya. Logical connector dalam bahasa Inggris memiliki banyak jenis. Berikut adalah penjelasan singkat dan jenis – jenis logical connector dalam bahasa Inggris beserta contohnya.

 

A. Definisi Logical Connector

 

Logical Connector adalah sebuah kata hubung yang berfungsi untuk menghubungkan sebuah kata dengan kata lain, sebuah klausa dengan klausa lain, sebuah kalimat dengan kalimat lain, atau sebuah paragraf dengan paragraf lain. Dengan kata lain, logical connector merupakan kata hubung yang menghubungkan dua ide yang memiliki hubungan. Hubungan dalam hal ini merupakan hubungan yang berkaitan dengan waktu (sequential/ time), alasan dan tujuan (reason and purpose), sesuatu yang bertentangan (adversative/ contrast result), pengandaian (condition).

 

B. Tipe – Tipe Logical Connector

 

1) Subordinating Conjunctions

Subordinating Conjunctions berfungsi untuk mengawali klausa keterangan (adverb clauses).

Selain itu, Subordinating Conjunctions digunakan dalam kalimat majemuk dimana anak kalimat (dependent clause) atau induk kalimat (independent clause) dapat bertukar posisi tanpa ada perubahan makna.

 

Contoh:

  • Before he came, we did not have a physical education teacher.

(Sebelum dia datang, kami tidak memiliki seorang guru olahraga)

  • We did not have a physical education teacher before he came.

(Kami tidak memiliki seorang guru olahraga sebelum dia datang)

 

2) Prepositions

Prepositions diikuti oleh sebuah kata benda (noun) atau frasa kata benda (noun phrase).

Selain itu, Prepositions digunakan dalam kalimat majemuk dimana anak kalimat (dependent clause) atau induk kalimat (independent clause) dapat bertukar posisi tanpa ada perubahan makna.

 

Contoh:

The new student did not come to class due to his illness.

(Murid baru tersebut tidak datang ke kelas karena penyakitnya)

 

3) Transitions and Conjunctive Adverbs

Transitions and Conjunctive Adverbs menggabungkan dua kalimat yang dipisahkan oleh tanda titik (.), atau dua klausa yang dipisahkan oleh tanda koma (,).

Transitions and Conjunctive Adverbs digunakan dalam kalimat yang hanya memiliki satu susunan kalimat. Jika kedua klausa bertukar posisi maka makna akan berubah.

Kata transisi (transition) tersebut dapat berupa awalan klausa (clause initial), akhiran klausa (clause final), atau di kalimat kedua diantara subjek (subject) dan kata kerja (verb).

 

Contoh:

He was sick. Nevertheless, he came to class.

(Dia sedang sakit. Meskipun begitu, dia datang ke kelas)

 

4) Conjunctions

Conjunctions digunakan dalam kalimat yang hanya memiliki satu susunan kalimat. Jika kedua klausa bertukar posisi maka makna akan berubah.

Gunakanlah tanda koma (,) sebelum kata conjunction.

Dalam penulisan akademik (academic writing), jangan gunakan kata conjunction untuk memulai sebuah kalimat.

 

Contoh:

She always did not do her homework, so she did not pass the class.

(Dia selalu tidak mengerjakan PR nya, jadi dia tidak naik kelas)

C. Pembagian Jenis Logical Connector untuk Setiap Tipe

 

Tipe Hubungan
Waktu

(Sequential)

Alasan dan tujuan

(Reason and Purpose)

Bertentangan

(Adversative)

Pengandaian

(Condition)

Subordinating Conjunctions ·    After

·    As long as

·    As soon as

·    Before

·    By the time

·    Since

·    Once

·    Until

·    When

·    Whenever

·    While

 

·    As

·    As long as

·    Because

·    Inasmuch as

·    In order that

·    Now that

·    Since

·    So that

 

·   Although

·   Even though

·   In spite of the fact that …

·   Though

·   Where

·   Whereas

·   While

 

·    Even if

·    If

·    In case

·    Only if

·    Provided + that

·    Providing + that

·    Unless

·    Whether or not

Prepositions ·    After

·    Before

·    During

·    Since

·    Until

·    Upon

 

·    Because of

·    Due to

·    In order to

·   Despite

·   In spite of

 
Transitions and Conjunctive Adverbs ·    After that

·    Afterwards

·    Before that

·    Beforehand

·    Following that

·    Meanwhile

·    Next

·    Then

 

·    Consequently

·    Therefore

 

·    However

·    In contrast

·    Nevertheless

·    Nonetheless

·    On the other hand

·    On the contrary

·    Otherwise

 
Conjunctions And then So ·    But

·    But … anyway

·    But … still

·    Yet … still

 

Or + else

 

Note:

Banyak kata hubung memiliki makna yang sama namun struktur yang berbeda, seperti penggunaan kata despite dan in spite of. Perhatikan penjelasan singkat di bawah ini.

  • Kata despite diikuti oleh kata benda (noun).

Contoh: I went out despite the heavy rains. (Saya pergi keluar meskipun hujan deras)

  • Kata in spite of diikuti oleh bentuk –ing.

Contoh: I went to work in spite of feeling ill. (Saya pergi bekerja meskipun merasa sakit)

 

Demikianlah penjelasan singkat dan jenis – jenis logical connector dalam bahasa Inggris beserta contohnya. Semoga penjelasan di atas dapat dipahami dengan baik dan dapat bermanfaat. Terima kasih!

Demikian ulasan mengenai Jenis – Jenis Logical Connector dalam Bahasa Inggris beserta Contohnya   yang bisa kami sampaikan untuk Anda semuanya. Kami harap uraian diatas bisa menambah wawasan untuk kita semua, terlebih untuk Anda yang saat ini sedang mencarinya. Tak lupa kami haturkan banyak terima kasih karena sudah menyempatkan waktu mampir ke situs cepatpahambahasainggris. blogspot. com dan membaca ulasan diatas hingga selesai. Sampai jumpa di pembahasan kami selanjutnya dan jangan lupa bahagia.

Post a Comment for "Jenis – Jenis Logical Connector dalam Bahasa Inggris beserta Contohnya   ~ CPBI"